Lowkey Life, Highkey Purpose

Sebagai anak muda, pasti sering banget kan denger kalau kita harus punya “ciri khas” biar stand out? Dari feeds IG yang estetik, sampai personal branding yang bikin kita kelihatan unik dan beda. Itu nggak salah sih, karena di era sekarang, media sosial kayak udah jadi CV berjalan. Apa-apa harus terlihat, kalau nggak kelihatan, rasanya kaya nggak eksis.

Tapi pernah nggak kepikiran, emang harus ya, hidup ini selalu jadi pusat perhatian buat punya dampak besar?

Ada satu kisah di Alkitab yang relatable banget sama konsep ini. Di Kisah Para Rasul 8:26, Filipus—seorang pelayan Tuhan—lagi ada di momen “the center of spotlight” di kota Samaria. Orang-orang bertobat, pelayanannya booming, dan dia benar-benar ada di puncak popularitas. Tapi tiba-tiba Tuhan minta dia pergi ke jalan sunyi, tempat yang sepi, nggak ada sorotan, apalagi tepuk tangan.

Kalau dipikir-pikir, Filipus bisa aja mikir, “Ngapain aku pergi? Di sini aja deh, kan lagi rame!” Tapi dia tetap taat. Dan di jalan sunyi itu, dia ketemu seorang sida-sida Etiopia—seorang pejabat penting. Percakapan mereka nggak cuma mengubah hidup sida-sida itu, tapi juga nasib sebuah bangsa.

Lowkey Life, Highkey Purpose.
Filipus nggak ngejar panggung, dia cuma fokus sama suara Tuhan. Ternyata, di momen yang kelihatannya “biasa aja”, Tuhan bekerja luar biasa.

Hidup lowkey nggak berarti hidup tanpa tujuan. Justru, hidup yang fokus sama Tuhan bikin kita ngerti apa arti hidup yang sebenarnya. Bukan soal apa yang orang lain lihat, tapi soal apa yang Tuhan lihat di hati kita.

Dari kisah Filipus, kita bisa belajar tentang kekuatan “jalan sunyi”:

  1. Ketaatan itu kunci. Kadang Tuhan minta kita ngelakuin hal yang nggak populer. Tapi justru di situ, penyertaan-Nya nyata banget.
  2. Bukan soal spotlight. Jalan sunyi ngajarin kita buat nggak bergantung sama pengakuan orang lain. Dampak hidup kita tetap besar, bahkan tanpa validasi dari banyak orang.
  3. Intim sama Tuhan. Kesunyian itu tempat di mana kita bisa denger suara Tuhan lebih jelas. No distraction, just connection.
  4. Otoritas dari Tuhan. Fokus sama Tuhan bikin kita punya otoritas yang nggak tergoyahkan. Kita nggak cari panggung, tapi panggung itu yang datang ke kita.
  5. Raja-raja akan datang. Ketika kita jalan di rencana Tuhan, orang-orang berpengaruh justru yang akan menghampiri kita, tanpa perlu usaha keras buat cari perhatian.

Mungkin sekarang kamu lagi ada di fase hidup yang sepi, kayak nggak ada yang notice kamu. Tapi percayalah, kalau kamu tetap fokus sama Tuhan, ada tujuan besar yang Dia siapkan di balik semua itu.

Hidup lowkey nggak bikin kamu nggak berharga. Justru, di jalan sunyi ini, kita bisa lebih peka mendengar suara Tuhan, lebih dekat sama Dia, dan lebih jelas memahami tujuan hidup kita yang sebenarnya.

Dunia emang bakal selalu ngajarin kita buat sibuk cari validasi. Tapi, hidup ini bukan soal siapa yang kelihatan paling keren, tapi siapa yang hidup dengan tujuan yang benar. Highkey purpose itu dimulai dari hati yang tunduk sama Tuhan.

Jadi, embrace jalan sunyi kamu. Mungkin bukan jalan hidup yang populer, tapi percayalah, itu jalan yang Tuhan pakai buat bawa kamu ke tempat yang tepat yang sudah Tuhan siapkan 🌟

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *